Alkisah negeri asal Umarmoyo dan Umarmadi saat ini sedang ramai dengan luncuran gas airmata, karena protes orang-orang yang menentang didirikannya Mal perbelanjaan di taman kota Istanbul. Demonstrasi yang melibatkan ribuan orang ini menjadi mudah diakses pemberitaannya karena sosial media. Facebook dan Twitter dibanjiri foto dan pekabaran tentang aksi kejadian demnstrasi di Turki tersebut dengan hashtag #occupygezi dan #geziparki.
Media-media besar melaporan bahwa sepuluhan ribu demonstran berkumpul di tengah kota Istanbul di Taksim Square dan lima ribuan orang tambahan di taman kota Ankara. Untuk mendukung demonstran di Gezi Park.
Selain hujan kabar di sosial media, hingga pemerintah Turki memblokir Facebook dan Twitter. Hujan DDOS pun menimpa situs-situs pemerintah Turki.
"An itibari ile..DOWN:DOWN mersin.gov.trDOWN eshot.gov.trDOWN resmigazete.gov.tr " via @boxerescape
— Anonymous (@YourAnonNews) June 2, 2013
Kekerasan demi kekerasan terjadi, dan akan mengundang banyak kemarahan. Siapapun akan terkesiap dan marah ketika melihat kekerasan militer yang terekam dan nyata terlihat kepada publik sipil. Betapapun sedikitnya unsur itu, karena memang tidak dibutuhkan, dan peringatan bagi kita untuk selalu berkepala dingin.
"orantısız güç kullanıldı mı inceleteceğiz" diyen bakan bey burası İzmir, inceleyin bakalım ne görüyorsunuz? twitter.com/Kadirkaymakci/…
— Kadir Kaymakcı (@Kadirkaymakci) June 1, 2013
Brilliant pic of a woman standing resolutely against Turkish police #occupygezi - twitter.com/mirkoschaefer/… More here: occupygezipics.tumblr.com
— Sunny Hundal (@sunny_hundal) May 31, 2013
TURKISH REBEL IN 90 SECONDS! from Memento Mori on Vimeo.
Tweets about "#occupygezi OR #geziparki"
Foto: AFP