Berita (katanya) Hoax Rakyat Merdeka Online

 

Berita (katanya) Hoax Rakyat Merdeka Online

Rupanya negeri begajul memang tidak pernah damai dan sentosa. Berita hoax kadang bisa membuat panas telinga, dan siapa yang tidak kaget dengan pemberitaan seperti itu. Seorang punggawa negeri yang memiliki bidang pekerjaan dalam pengawasan seluruh aspek pembangunan dan aparaturnya, ditampilkan dalam sebuah berita mirip wawancara, blak-blakan apa adanya dengan kata-kata seperti yang diucapkan orang biasa ketika marah atau kepada teman sekolahnya. Berita tersebut entah sudah dibaca berapa orang, mungkin untuk mengangkat trafik pembaca atau bagaimana, namun memang di media online tersebut yang mengatakan sebagai 'Rakyat Merdeka' isinya adalah berita yang panas, hot dan bikin pusing, dengan kegarangan penulisan maupun berita yang sepertinya tampak 'kritis'.

Menunggu kabar besok, apakah rakyat merdeka online - nama situs berita tersebut - akan menuliskan artikel permintaan maaf karena dianggap HOAX oleh UKP-PPP - Unit Kerja Presiden - Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan. Atau tidak. Kebebasan dalam menyampaikan pendapat dan berita memang dijamin, namun ketika itu fitnah, tentu bukan itu yang diinginkan semua orang. Bisa berakibat fatal selaras dengan makin panasnya kepala para pemuka negeri begajul yang mulai memiliki hobby baru #blusukan yaitu sejenis kegemaran #pecicilan kesana kemari, hanya tanpa pengawalan yang standar.

Berita tersebut yang di muat di situs rmol.co adalah:

 

WAWANCARA
Kuntoro Mangkusubroto: Tahun 2013, Saya Prediksi Menteri Lebih Nekat & Garang Cari Duit
Selasa, 08 Januari 2013 , 09:34:00 WIB

 

RMOL. Memasuki tahun 2013 yang dikenal sebagai tahun politik, UKP4 memperketat pengawasan terhadap menteri.

Sebab, diprediksi menteri itu le­­bih nekat dan garang mencari duit untuk memenangkan partai­nya dalam Pemilu 2014.

Begitu disampaikan Kepala Unit Kerja Presiden bidang Pe­nga­wasan dan Pengendalian Pem­ba­ngunan (UKP4) Kuntoro Mang­kusubroto kepada Rakyat Mer­deka, di Jakarta, kemarin.

“Memang menteri-menteri itu ha­rus diawasi dong. Wong men­te­ri-menteri ra karuan kabeh (men­teri-menteri tidak karuan se­mua), ” kata Kuntoro Mang­kusu­broto.

Kuntoro mencontohkan, Ke­men­terian Pemuda dan Olah Ra­ga (Kemenpora) waktu itu me­nga­ku kinerjanya baik, tapi nya­tanya ada masalah juga.

“Saya takut kayak Menteri Pe­muda dan Olahraga. Dulu bilang nggak ada masalah, ternyata ada,” cetusnya.

Berikut kutipan selengkapnya:

Tidak karuan itu apa bisa dibilang bobrok?

Bukan begitu. Memang saat ini masih banyak yang perlu dibena­hi di kementerian. Itu kita upa­ya­kan memberikan masukan.

Bukankah konsentrasi mere­ka buyar mengingat ini tahun politik?

Saat ini saya justru berpikir pengawasannya terhadap para menteri harus lebih ketat dari tahun-tahun sebelumnya.

Sebab, ini menjelang Pemilu 2014 dan pergantian kepemim­pi­nan nasional,  tentu kerja UKP4 ha­rus lebih jeli dan fokus lagi.

Memangnya ada apa di ta­hun ini?

Saya memprediksi sepanjang ta­hun 2013 dan 2014 ini, para men­teri nyari duitnya semakin nekat.

Kok Anda bilang begitu?

Lha ya. Tentunya untuk meme­na­ngkan partainya kan butuh uang banyak. Sebab, ketika mere­ka kalah dalam pemilu, tentu me­reka tidak aman.   

Makanya mereka terus berupa­ya agar bisa memenangkan kem­bali posisinya di pemilu, minimal masuk ke parlemen.

Kerja menteri dikhawatir­kan kendor?

Gimana ya. Melihat dari itu ten­­t­u kita harus lebih bekerja ke­ras melihat kinerja para menteri. Itu artinya kita harus lebih ekstra jeli dan lebih fokus.

Sebab, menteri akan lebih ga­­­rang dan mencari peluang-pe­­luang untuk mendapatkan uang untuk memenangkan pe­mi­lu itu.

Kapan mulai pengawasan lebih diperkekat?

Tentunya mulai dari awal Ja­nuari ini. Kami terus memperha­tikan dan memantau kinerja para menteri.

Apa saja yang diawasi itu?

Tentu program kerja kemente­ri­an yang sudah dijadwalkan un­tuk diselesaikan dan termasuk juga di dalamnya masalah pro­yek-proyek di kementerian yang kerjakannya.

Apa yang pernah Anda te­mukan?

Kadang-kadang yang paling fo­kus kita plototin data dari ke­menterian yakni ketika menje­lang tahun anggaran selesai. Kadangkala ada anggaran sisa, tapi dipas-paskan agar anggaran itu habis.

Apa hanya menteri partai saja yang diawasi?

Tidak dong. Semua menteri selalu kita pantau gerak-gerik­nya dan kinerjanya. Masalah ko­rupsi ini bukan karena dia orang partai atau tidak.


Kenapa Anda beranggapan begitu?

Memang ada menteri yang bu­kan berasal dari partai. Tapi ka­dang ‘dijadikan’ menteri ka­rena ada usulan dari partai. Se­bab, di­anggap bersih dan ne­tral.

Karena ‘dijadikan’ itulah tim­bul rasa ewuh pakewuh. Misalnya menteri non-parpol ini berpera­sa­an ingin balas jasa karena sudah di­ajukan menjadi menteri dari partai.

Nah, menteri yang seperti itu juga harus diawasi.

 

Ada berapa kementerian yang dipantau ketat?

Semuanya kita pantau ketat kok.


Bagaimana dengan menteri dapat rapor merah?

Rapor merah itu kan masalah kinerja menteri.

Misalnya, kalau orang sudah cacat masih dipake kerja, itu kan menurunkan kre­di­bilitas kemen­terian.

Mestinya ka­lau di mata ma­sya­rakat sudah ti­dak bagus tidak di­paksakan kerja, masih banyak yang lain kok.

Berapa menteri yang rapor merah?

Ada 6 kementerian. Tapi kalau sekarang kita selalu dapat La­po­ran Pertanggungan Jawaban (LPJ)di semua tingkatan. Tapi se­lalu kementerian itu mensinkron-sinkronkan. Makanya saya tidak percaya dengan LPJ yang dibuat orang-orang kementerian.

Kenapa?

Yang saya tahu semua LPJ se­karang dibikin cantik.

Harapannya apa?

Sebenarnya di negara kita ini banyak orang pintar, tapi sangat se­dikit sekali orang jujur. Saya berharap pemimpin ke depan fo­kuskan pada orang jujur saja.

Kalau orang jujur itu kan ber­sih. Mengenai teknisnya dia bisa cari staf ahli. Pokoknya manaje­men­nya yang jujur. Kemudian yang  pintar jadi bawahnya saja. Syukur-syukur dapat yang jujur dan cerdas.

Saya juga himbau agar partai-par­tai jangan beringas cari uang di kementerian. Sebab, ini uang ne­gara dan uang rakyat yang ha­rus dipergunakan dengan baik dan semestinya. Makanya, buda­ya malu juga harus ditumbuhkan dari sekarang. [Harian Rakyat Merdeka]

 

Sumber: http://www.rmol.co/read/2013/01/08/93227/WAWANCARA,-Kuntoro-Mangkusubroto:-Tahun-2013,-Saya-Prediksi-Menteri-Lebih-Nekat--Garang-Cari-Duit

 

Screenshot berita hoax rakyat merdeka online, berita tentang wawancara dengan Prof. Kuntoro Mangkusubroto, ketua UKP4:

 

rmol-ukp4 

 

Tanggapan UKP-PPP dari akun twitternya , tentang berita hoax dan fitnah pada kepala UKP-PPP:

 

Begitulah kejadian pemberitaan RMOL.CO yang disangkal oleh UKP-PPP via akun twitternya , apabila besuk atau tindakan selanjutnya adalah permintaan maaf dari rakyat merdeka online, maka berita tersebut benar-benar hoax, namun apabila tidak ada permintaan di situs rakyat merdeka, maka mungkin ada permasalahan baru yang harus diselesaikan oleh ukp4 dan rmol. Berita yang bisa menodai jurnalisme dan pers negeri begajul ini mungkin adalah puncak gunung es dari banyak kebohongan media untuk mematikan karakter atau personality tertentu atau siasat politik untuk menghangatkan suasana sampai panas dan keruh.

Atas